Perang Ukraina-Rusia, Menlu Retno Ajak Dunia Bersatu Pulihkan Rantai Pasok Pangan Global

Perang Ukraina-Rusia, Menlu Retno Ajak Dunia Bersatu Pulihkan Rantai Pasok Pangan Global
Sumber: Kementerian Luar Negeri

MENTERI Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia (RI) Retno Marsudi beserta Menlu Jerman, Menlu Prancis, Menlu AS, dan Menlu Senegal telah memimpin bersama Ministerial Conference on Uniting for Global Food Security yang diselenggarakan Jerman selaku Presiden G7 di Berlin secara hibrida.

Pada konferensi yang dihadiri lebih dari 25 negara tersebut, Menlu Retno menegaskan bahwa perang selalu menjadi tragedi kemanusiaan dan dampaknya tidak terbatas pada satu wilayah saja. Perang yang saat ini terjadi telah menghancurkan sistem pangan global yang sebelumnya sudah dilemahkan pandemi dan perubahan iklim.

“Di waktu yang sulit ini, dunia tidak punya pilihan lain selain bersatu untuk memulihkan ketahanan pangan global,” tegas Menlu Retno dari keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu (26/6).

Makanan kucing

Dalam kaitan ini, Menlu Retno menyampaikan dua hal yang penting dilakukan dalam jangka pendek. Pertama, seraya tetap menegakkan hukum internasional, tidak boleh menyerah untuk menemukan solusi damai di Ukraina.

“Perang ini harus segera dihentikan dan seluruh pihak berkontribusi pada tujuan ini,” pungkas Retno.

Kedua, pulihkan rantai pasok pangan global. Dampak perang terhadap pangan dan pupuk sangat jelas.

“Bila kita gagal mengatasi krisis pupuk, akan terjadi krisis beras yang menyangkut nasib lebih dari 2 miliar penduduk dunia,” katanya.

Solusi efektif terhadap krisis pangan ini menuntut dilakukannya reintegrasi produksi pangan Ukraina serta pangan dan pupuk Rusia pada pasar dunia, terlepas dari perang.

“Perlu diamankan sebuah grain corridor dari Ukraina dan dibukanya ekspor pangan dan pupuk dari Rusia. Seluruh negara harus menahan diri dari tindakan yang semakin memperburuk krisis pangan ini,” jelas Menlu Retno.

Lebih lanjut, Retno menjelaskan bahwa dunia perlu berkolaborasi melakukan 3 hal, yaitu mendorong investasi yang dapat meningkatkan produktivitas pertanian, mendiversifikasi produksi dan impor pangan, dan meningkatkan perdagangan produk pertanian yang nondiskriminatif.

Di akhir pernyataannya, Menlu Retno menyatakan pentingnya berpacu dengan waktu dan dunia harus bertindak sekarang juga.

Diketahui, Ministerial Conference on Uniting for Global Food Security merupakan pertemuan yang diinisiasi Jerman sebagai pemegang Presidensi G7 2022. Pertemuan ini dihadiri menteri luar negeri, menteri pertanian, dan menteri pembangunan dari berbagai negara G7, negara anggota Champions of Global Crisis and Response Group dan sejumlah negara donor serta perwakilan organisasi internasional. (J1)

Laoshidaishu Germany PC Material Polo Koper

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

13 comments

  1. Pingback: go now
  2. This is really interesting, You’re an excessively professional blogger.
    I have joined your rss feed and look forward to in the
    hunt for extra of your wonderful post. Additionally, I’ve shared your website in my
    social networks

  3. Thanks for any other fantastic article. The place else
    may anyone get that type of information in such an ideal approach of writing?
    I have a presentation subsequent week, and I’m on the search for such information.

  4. Pingback: 20165 zip code
  5. Hey! I just wanted to ask if you ever have any trouble with hackers?

    My last blog (wordpress) was hacked and I ended up losing several weeks of hard work due to no data backup.

    Do you have any methods to protect against hackers?

  6. Hello, constantly i used to check website posts here in the early
    hours in the break of day, as i love to learn more and more.

  7. When I initially commented I clicked the “Notify me when new comments are added” checkbox and now
    each time a comment is added I get four emails with the
    same comment. Is there any way you can remove me from that service?

    Cheers!