PERWAKILAN Indonesia di luar negeri menjalin hubungan erat dengan berbagai mitra, termasuk pemerintah dan BUMN, dalam rangka meningkatkan hubungan dagang antara Indonesia dan negara akreditasi,
Belum lama ini, KBRI Amman menerima kunjungan Jordan Phospate Mines Company (JPMC) dalam rangka diskusi peningkatan bisnis di kedua negara, Kamis (13/1).
Dilansir dari situs Kementerian Luar Negeri, dalam pertemuan tersebut, JPMC diwakili Chairman Dr Mohammad Thneibat dan CEO JPMC Mr Abdel Wahab Alrowwad. Chairman JPMC menyampaikan salam selamat datang dan bertugas kepada Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Yordania Ade Padmo Sarwono.
Mohammad Thneibat juga telah menjelaskan berbagai kerja sama bisnis yang dilakukan JPMC di Indonesia, termasuk perusahaan patungan (joint venture) seperti dengan PT Petrokimia Gresik, yaitu PT Petro Jordan Abadi yang berada di Jawa Timur.
Dubes Ade Padmo menyampaikan apresiasinya kepada kedua pimpinan JPMC atas hubungan bisnis yang sudah berjalan dan berharap kerja sama bisnis dapat terus ditingkatkan dengan Yordania, khususnya JPMC. Ia juga mengatakan minat Indonesia untuk berinvestasi di Yordania disambut baik Chairman JPMC.
Lebih lanjut, JPMC merupakan BUMN Yordania yang bergerak di sektor pertambangan dan industri fosfat. JPMC merupakan eksportir fosfat kedua terbesar di dunia. Setiap tahunnya, JPMC mengekspor sekitar 1,2 juta ton fosfat mentah ke Indonesia.
Untuk diketahui, fosfat merupakan salah satu dari 3 nutrien utama dalam pupuk buatan (2 lainnya ialah nitrogen dan potasium). Fosfat dapat diolah menjadi berbagai produk turunan, salah satunya phosphoric acid yang digunakan dalam berbagai produk, mulai pupuk, pakan ternak, deterjen, sampai produk makanan. (J1)
