Presiden Jokowi Resmikan Penataan Kawasan Kota Kupang

Presiden Jokowi Resmikan Penataan Kawasan Kota Kupang
Presiden Joko Widodo meresmikan penataan kawasan Kota Kupang dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (24/3). Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) meresmikan penataan kawasan Kota Kupang dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (24/3).

Dalam sambutannya saat peresmian, Presiden mengaku sangat terkesan dengan penataan sejumlah titik di ibu kota NTT tersebut.

“Saya sangat terkesan sekali hasil penataan kawasan di Kota Kupang, dari kawasan Kota Lama Kupang, tepatnya di Pantai Lai-Lai Bisi Kopan (LLBK), dan di sini, di Pantai Kelapa Lima, hingga yang ketiga, Koridor 3 Jalan Frans Seda,” ujar Presiden dalam rilisnya, Kamis (24/3).

Selain itu, ia juga menyebutkan sejumlah pembangunan infrastruktur lainnya, seperti SPAM air minum di Kali Dendeng, pembangunan sekolah, dan politeknik. Jokowi berharap penataan Kota Kupang tersebut akan mengubah wajah dan infrastruktur wilayah tersebut menjadi lebih baik.

“Kita harapkan juga akan mengubah wajah destinasi wisatanya serta membuat pengunjung makin senang dan nyaman berkunjung ke NTT, khususnya Kota Kupang,” tandasnya.

Berdasarkan data dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), penataan kawasan Kota Kupang yang mencakup Pantai Kelapa Lima, Pantai LLBK/Kota Lama, dan Jalan Frans Seda, dilaksanakan pada rentang 2020-2021. Penataan kawasan mencakup area seluas 51.900 meter persegi dan memakan biaya Rp80 miliar.

Penataan kawasan Kota Kupang tersebut diharapkan akan memberikan sejumlah manfaat, antara lain pemugaran kawasan Kota Lama sebagai ikon Kota Kupang menjadi destinasi wisata kuliner yang akan menampung 140 pedagang lokal untuk meningkatkan daya tarik wisatawan serta ruang terbuka publik untuk atraksi seni dan budaya Provinsi NTT.

Turut mendampingi Presiden dalam kesempatan tersebut, yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi, Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore, dan Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti. (RLS/J1)

Baca Juga:  Banjir Natuna, 4 Kelurahan Terendam

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *