SEORANG pria asal Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), bernama Nasrul menjadi korban pengancaman. Tindakan pengancaman itu diterima korban saat janjian kencan di tempat pemakaman umum atau TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
Peristiwa itu terjadi pada Senin malam (3/1). Awalnya, korban berkenalan dengan perempuan inisial A lewat media sosial (medsos).
“Iya si cewek itu kan ngajakin ketemuan, lalu diarahkan langsung ke arah kuburan,” kata Kapolsek Metro Duren Sawit Kompol Suyud, saat dihubungi, Selasa (4/1).
Nasrul dan perempuan inisial A lalu sepakat bertemu di TPU Pondok Kelapa. Keduanya lalu masuk ke area permakaman menggunakan sepeda motor.
Namun, tidak lama bertemu, 2 orang pria kemudian menghampiri korban. Salah satu pria itu membawa senjata tajam (sajam) dan meminta sejumlah uang kepada korban.
Nasrul lalu melarikan diri. Polisi menyebut belum ada barang milik korban yang sempat diambil pelaku.
“Belum ada yang diambil, baru sebatas pengancaman saja. Si korban juga tidak ada luka,” katanya.
Kompol Suyud mengatakan pihaknya telah melakukan penyelidikan kasus tersebut. Dua orang pelaku, termasuk perempuan inisial A, sudah diamankan berikut barang bukti senjata tajam.
“Iya 1 pelaku masih dalam pengejaran, tapi semua di bawah umur. Korbannya umur 19 tahun. Pemeriksaan belum selesai, statusnya juga masih terperiksa,” tutur Kompol Suyud.
Lebih lanjut, Kompol Suyud mengatakan perempuan inisial A memang sengaja mengarahkan korban untuk berkencan di TPU Pondok Kelapa. Hal itu diketahui merupakan modus para pelaku dalam melakukan aksinya.
“Modusnya memang seperti itu. Kalau awalnya itu ya, si cewek janjian sama si cowok itu. Jadi, janjian terus memang cewek itu sudah berkomplot dengan temennya,” pungkas Kompol Suyud. (RLS/J1)
