Menkeu Minta Alumni LPDP Konsisten Berkontribusi untuk Negeri

Menkeu pada Welcoming Alumni LPDP 2021
(Foto: Kemenkeu RI)

LEMBAGA Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menyelenggarakan Welcoming Alumni LPDP 2021 sebagai sarana apresiasi, membangun jejaring, dan menebar inspirasi bagi alumni yang telah menuntaskan studi agar konsisten berkontribusi untuk Indonesia.

“Banyak negara masih berjuang untuk menghadapi tantangan covid-19 dan memulihkan masyarakat dan ekonominya. Oleh karena itu, bergerak bersama membangun negara menjadi sangat penting. Diibaratkan dan dibayangkan menjadi sebuah semangat untuk kita bersama-sama membangun kembali dampak covid yang memang tidak ringan,” kata Menteri Keuangan (Menteri Keuangan) Sri Mulyani.

Dalam kesempatan tersebut, Menkeu menyampaikan bahwa penerima beasiswa LPDP meningkat sangat signifikan. Beasiswa LPDP diberikan kali pertama pada 2013 untuk 1.555 penerima. Pada 2021, LPDP telah menyekolahkan 27.997 pemuda-pemudi Indonesia dengan 44% atau 12.505 penerimanya bersekolah di universitas luar negeri terbaik di dunia.

“Yakinkan diri Anda sendiri bahwa Anda adalah orang-orang yang memiliki privilege dan ingin memberikan lebih banyak lagi bagi bangsa dan negara Indonesia atau bagi kemanusiaan yang adil dan beradab. Anda semuanya memiliki waktu dan peluang serta kesempatan yang sama,” ujarnya.

Di sisi lain, LPDP memahami bahwa banyak bagian dari Indonesia yang begitu beragam yang membutuhkan afirmasi sehingga LPDP memunculkan program afirmasi.

“Ini merupakan wujud dari tekad kita untuk bisa menangkap dan memelihara bahwa Republik Indonesia, bangsa Indonesia, terdiri atas berbagai macam kelompok, suku, agama, dan regional. Tidak semuanya pada saat ini memiliki kesempatan yang sama. Mereka perlu untuk diberikan afirmasi,” katanya.

Lebih lanjut, Menkeu mengungkapkan 65% penerima beasiswa LPDP berasal dari luar Pulau Jawa. Hal tersebut menunjukkan pemihakan pembangunan sumber daya manusia yang makin merata sehingga masyarakat di luar Pulau Jawa juga memiliki kesempatan yang sama untuk maju.

“Tekad ini menggambarkan semangat kita untuk menjaga Republik Indonesia sebagai sebuah bangsa dan negara yang begitu beragam, bhinneka, tapi kita memiliki tekad satu, yaitu membangun dan memajukan Republik Indonesia,” ujarnya.

Penerima beasiswa yang bisa meneruskan pendidikan di jenjang tertinggi merupakan porsi sangat kecil dari penduduk Indonesia, hanya sekitar 0,01%. Menkeu meminta kesempatan yang diberikan negara ini membuat alumni LPDP terus berkontribusi untuk Indonesia. Dengan begitu, banyak privilege dari negara. Menkeu berharap alumni bukan hanya bicara mengenai kepentingan sendiri, melainkan juga terus memikirkan apa lagi yang dapat diberikan untuk Indonesia.

Baca Juga:  Kapasitas Jemaah Tempat Ibadah di PPKM Level 1 Bisa 100%

“Anda adalah modal atau aset negara yang sangat berharga bagi Republik Indonesia. Anda semuanya harus memberikan yang terbaik dan setia kepada cita-cita membangun Indonesia menjadi sebuah bangsa dan negara yang maju, bermartabat, adil, dan makmur,” tutupnya. (RLS/J1)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *