LPDP Berikan Pemerataan Pendidikan Daerah 3T lewat Beasiswa Afirmasi

MENTERI Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menuturkan Lembaga Pengeloa Dana Pendidikan (LPDP) memberikan pemihakan kepada daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) melalui beasiswa afirmasi.

“Untuk saat ini, kita menargetkan 96 kota dan kabupaten di Indonesia yang memang masuk ke kategori 3T. Program afirmasi kepada, terutama putra-putri di Papua, Maluku, Nusa Tenggara. Itu semuanya termasuk klasifikasi dari kelompok yang diberikan afirmasi,” ujar Menkeu dalam Pembukaan Beasiswa LPDP 2022 secara daring, Jumat (25/2).

Dilansir dari situs Kementerian Keuangan, ia menilai setiap rakyat Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk meraih pendidikan. Pemerataan kesempatan beasiswa bagi seluruh rakyat Indonesia diwujudkan melalui pengelompokan jenis beasiswa menjadi afirmasi, targeted group, dan reguler.

Lebih lanjut, beasiswa afirmasi ditujukan kepada masyarakat yang tinggal di daerah 3T, memiliki kebutuhan khusus (difabel), serta peserta pemilik Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) atau bidik misi saat menempuh program sarjana strata-1 (S-1).

 “Kita bisa lihat LPDP sekarang mengelola dan memberikan kesempatan kepada anak-anak Indonesia, regardless sukunya, gendernya, dari daerah mana pun, maupun dari agama apa pun. Ini adalah bentuk komitmen kita bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang bineka. Komitmen untuk inklusi, diversifikasi, diversity, menjadi sangat penting,” katanya.

Sebagai informasi, pada 2021, ada 4.266 awardee yang telah mendapat fasilitas dari LPDP untuk jenjang S-2 dan S-3 di berbagai universitas terbaik, baik di dalam maupun luar negeri. (J1)