KH Yahya Cholil Staquf Ditetapkan sebagai Ketua Umum PBNU Periode 2021-2026

KH Yahya Cholil Staquf Ditetapkan sebagai Ketua Umum PBNU Periode 2021-2026
Ketua Umum PBNU terpilih KH Yahya Cholil Staquf mencium tangan Ketua Umum PBNU 2015-2021 KH Said Aqil Siroj. (Sumber: NU Lampung)

KH Yahya Cholil Staquf ditetapkan sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) 2021-2026. Hal itu diputuskan setelah memperoleh suara terbanyak dari Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU), Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU), dan Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU).

Keputusan tersebut ditetapkan pada Sidang Pleno V yang dipimpin Ketua dan Sekretaris Panitia Pengarah Muktamar ke-34 NU Prof Muhammad Nuh dan H Asrorun Niam Sholeh di Gedung Serbaguna (GSG) Universitas Lampung (Unila) pada Jumat (24/12).

“Kiai Haji Yahya Cholil Staquf ditetapkan sebagai Ketua Umum PBNU masa khidmat 2021,” kata Nuh sembari mengetuk palu.

“Al Fatihah,” imbuh Ketua PBNU 2015-2021 itu.

Adapun perolehan suara dari beberapa calon, yaitu KH Yahya Cholil Staquf memimpin dengan 337 suara, sedangkan KH Said Aqil Siroj menempati posisi berikutnya dengan mendapat 210 suara. Ada 1 suara yang abstains. Artinya, suara yang masuk 548. Total suara tersebut dibacakan Prof M Nuh.

Pada jumlah perolehan suara di babak pertama, KH Yahya Cholil Staquf memimpin dengan mendapat 327 suara. Sementara itu, KH Said Aqil Siroj pada posisi berikutnya dengan mendapat 203 suara. Kemudian, disusul KH As’ad Said Ali dengan perolehan 17 suara.

Untuk diketahui, sehubungan dengan jumlah perolehan KH As’ad Said Ali di bawah 99 suara, tidak lanjut pada babak pemilihan kedua.

Sebelumnya, di tempat yang sama, pada Kamis malam (23/12), KH Miftachul Akhyar ditetapkan kembali sebagai Rais Aam PBNU oleh 9 kiai anggota Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA). (RLS/J1)

Baca Juga:  4 Tersangka Ditahan Terkait Kasus Pengadaan Satelit Bujur Timur Kemenhan

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *